Tentang "Meet 'The F*cker' From Informatics"...

assa.
ini nih postingan yg sempet bikin labtek 5 panas untuk seharian hoho...
postingan ini asli dari blog orang bersangkutan langsung, gak ada yg diubah sedikitpun. sngaja gw kopi bwat bukti shahih, soalnya postingan sebenernya dah diapus... maap bwat yg gak brkenan, gw cm mo nyimpen aja, sbagai bukti jg klo IF itu kompak!!!!
check this out:

Sekelas kuliah dengan mahasiswa/i dari jurusan Informatika ternyata sangat menyebalkan. Setidaknya, ini sudah yang kedua kalinya saya sekelas dengan mereka, dan saat ini saya mengambil kesimpulan sementara : Anak Informatika memang menyebalkan!

Tersebutlah kejadian Jumat hari ini (15/02).

Pagi-pagi kuliah jam 7--Kewirausahaan dan Pengembangan Usaha. Sang dosen, Pak Joko Siswanto tampaknya agak lupa dengan absen. Jadilah buku absen baru diedarkan pada pukul 9.15,sementara kuliah sudah akan berakhir pukul 9.45. Saya yang duduk di barisan agak depan sebenarnya sudah ancang-ancang, tampak daftar hadir ini tidak akan menjangkau barisan belakang, peserta kelas hari ini lebih dari 130 orang.

Benar saja. Kuliah selesai, sekitar 80 an mahasiswa/i yang didominasi jurusan Informatika dan duduk di belakang belum mengisi absen.

Sebenarnya saya sudah ngisi absen. Tapi teman saya yang notabene anak TI juga, tampak kesusahan mengejar-ngejar si absen. Beberapa mahasiswa berkumpul saring berebutan.

Sebagai seorang TI, melihat space absen yang sudah tidak cukup untuk puluhan mahasiswa yang masih nunggu, saya lantas menawarkan solusi :

“Tulis absennya di kertas baru saja, space di absennya udah gak cukup, nanti tinggal ditempel di absennya”

Lantas, saya sangat tidak menyangka seorang cowok yang bermuka berang dengan kasarnya kemudian membentak-bentak saya :

“Tulis apaan? Ini udah nungguin daritadi! Harusnya absen dari belakang! Buruan Mbak, mau kuliah lagi nih! Bla.. bla..bla..”

Saya tidak bisa dengar dia bilang apalagi. Sumpah serapah keluar dari mulutnya.
Lalu saya bilang,

“Ya nyantai aja dong lo. Mau ngapain lo marah-marah ke gua?”
“Iya itu absennya cepet.. emangnya yang mau absen lo doang? Kita ada kuliah lagi!”
“Semua orang berkepentingan dengan absen. Lo kuliah jam berapa?
“Jam 10”
“Gua jam 9!”

Lantas saya meninggalkan dia. Dia? Si anak IF yang kasar itu? Tentu saja masih mengeluarkan cercaan.

Hah, sangat tidak pantas.

1. Dia pria, dan dia membentak-bentak wanita dengan sangat kasarnya.
2. Hei, dia seorang angkatan 2004 juga! Angkatan tertua di ITB. Tapi belum cukup dewasa untuk menyelesaikan masalah tidak dengan emosi.
3. Sudah mending saya kasih solusi nulis absen baru. Hei pria IF yang kasar, apa solusi yang bisa Anda tawarkan? Mau nunggu giliran ngisi absen dan berebutan dengan 80-an mahasiswa lain?
4. Ah, saya yakin Anda sering nitip absen. Relakan saja absen mu kali ini. Tidak salah juga kan?

Hal yang sama juga saya temui di kuliah Manajemen Inovasi. Siapa yang paling tidak ber-etika di milis? Anak IF. Siapa yang masuk kelas seenak perut, keluar disaat dosen bahkan masih mengajar? Anak IF. Mungkin karena kuliahnya TI dan dosen punya toleransi dengan keterlambatan, jadi anggap remeh semua. Pantas saja mereka banyak yang dapat nilai C. Tapi ternyata banyak yang tidak tahu diri. Protes sana sini gak punya mata untuk introspeksi.

Habis kuliah, saya makan dengan seorang teman. Perlu pelampiasan, saya cerita kepadanya perihal tadi.
Lantas dia bilang,

“Anak IF memang banyak yang nerd”

Autis! Saya tambahkan.

Ah, iya juga. Menghadapi komputer dengan aneka bahasa pemrograman setiap hari tampak sangat menyedihkan ya. Kurang interaksi dengan manusia? Atau takut bersosialisasi? Come on, dude. Miris gua dengan Anda si pria kasar. Ternyata ITB juga punya orang-orang seperti kalian. Sayang sungguh sayang.

*Well, mungkin gak semua anak IF kayagitu. Tapi rasanya, sampel beberapa orang--seruduk sana sini tidak beretika--di kelas tadi sudah cukup merepresentasikan kualitas angkatan.

Koreksi saya jika saya salah, koreksi diri Anda jika Anda yang salah


yah.. itulah postingannya... en wkt gw liat terakhir sblm diapus, jmlh komen yg ada 102.. en sbagian besar (gw rasa 90%) yg komen anak IF.. kompak kan IF? IF gitu loh...
wass.